Tuesday, February 13, 2007

Yovie Widianto (Kemenangan Hati)

Cara seorang Yovie Widianto mengungkapkan kejujuran………
Yovie Widianto adalah salah satu nama besar yang tak asing lagi dalam belantika musik Indonesia . Lewat kejeniusannya, ia berhasil melahirkan sejumlah tembang hits bernafaskan cinta. Lewat lagu-lagunya pula, Yovie berhasil melambungkan sejumlah nama penyanyi untuk berkiprah di blantika musik Indoensia diantaranya Rio Febrian, Audy, Rida Sita Dewi dan banyak lagi. Setelah merilis A Potrait of Yovie di tahun 2005, kini Yovie kembali hadir lewat album bertajuk Kemenangan Hati.

Melalui album ini, Yovie seakan ingin memberi pesan tersirat bahwa hati yang bersih, jujur, dan positif akan selalu menang dalam menghadapi masalah seperti apapun. Berdasar atas konsep itu pulalah, Yovie mengisi albumnya dengan 12 lagu yang direkam secara live saat ia menggelar konsernya yang bertajuk The Magical Journey of Yovie Widianto di JHCC tanggal 14 september 2006 ditambah 2 buah lagu yang direkam di studio yaitu Kekasih Sejati dan Selingkuh yang keduanya dinyanyikan oleh Monita. “Merekam secara live ataupun studio semua punya seni tersendiri. Merekam lagu secara live berarti jujur, spontan, apa adanya. Sedangkan studio tentu tidak seperti ini. Kespontanan dan apa-adanya inilah yang ingin saya hadirkan,” tutur Yovie.

Selingkuh dari Konser Hingga Album
Cerita menarik dari konser The Magical Journey of Yovie Widianto hingga hadirnya album ini adalah lahirnya lagu Selingkuh. Yovie menyajikan sebuah lagu hasil karya spontan dengan petunjuk dari penonton konser The Magical Journey tersebut. Yovie meminta penonton memberi 3 buah nada dan 3 kata. Diberilah nada ‘si-la-re’ dan kata ‘maaf-manis-selingkuh’. Yovie kemudian balik ke belakang panggung diikuti sorotan kamera. Sebuah kondisi yang sulit dilakukan, karena sorotan lampu kamera dapat mengganggu konsentrasi, dan Yovie hanya diberi waktu 10 menit sudah termasuk jalan ke balik panggung dan muncul kembali. Dua menit sebelum batas waktu, Yovie sudah keluar panggung dan meminta Hedy Yunus untuk menyanyikannya. Tentu saja keberhasilan Yovie menjawab tantangan membuat lagu instan yang indah dan lirik yang tajam ini mendapat big applause dari penonton. Ini adalah konsep pertama yang pernah dibuat oleh seorang musisi Indonesia dan tidak sembarang orang bisa melakukannya!

Untuk versi rekaman studionya, Yovie memilih Monita untuk menyanyikan lagu Selingkuh. Monita dipilih agar bisa memberi kesan yang berbeda, soul yang berbeda, nuansa berbeda dengan lagu yang dinyanyikan Hedy Yunus. “Dari aransemen pun akan ada perbedaan. Yang dinyanyikan Hedy bener-bener sebuah produk spontan, sedangkan yang dinyanyikan Monita sudah dipoles sana-sini dalam dapur rekaman. Tetap keduanya menarik untuk disimak. Saya ingin pendengar bisa menilai hasil karya saya dalam format rekaman maupun live” imbuh Yovie. Vokal Monita yang 'remaja banget' dianggap Yovie pas untuk membawakannya.

Kemenangan Hati, Kemenangan Untuk Kejujuran Dalam Berkarya
Dalam pembuatan ini, Yovie melibatkan sekitar 30 orang. Mulai dari pemusik seperti Gerry Herb pada drum, D Bambang P pada keyboard/brass & string section Arr, Edi Kemput pada gitar, dan Tanto “The Groove” pada keyboard yang tergabung dalam Yovie Widianto Music Factory, hingga penyanyi-penyanyi pilihan seperti Armand Maulana, Audy, Rio Febrian, Gea & Dirly Idol. “Setiap penyanyi punya ciri khas sendiri, dan itu yang ingin saya tunjukkan, mengapa hits lagu lawas dibawakan oleh penyanyi yang berbeda dari sebelumnya. Biar soul yang didapat beda,” Yovie menambahkan.

Simak lagu Bukan Untukku yang sebelumnya dibawakan Rio Febrian pada tahun 2001. Lagu ini diaransemen berbeda dengan adanya duet Rio Febrian dengan Armand Maulana. Vokal Armand yang ngerock berbaur dengan vokal Rio yang melankolis ini tampil juga di lagu Seandainya Aku Bisa Terbang. Lalu sejumlah lagu yang sempat dipopulerkan lewat grup Kahitna seperti Merenda Kasih dibawakan dengan vokal lembut Dea Mirela, Tentang Diriku yang dibawakan oleh Sita dan Dea Mirela dengan aroma swing jazz asyik untuk bergoyang.

Indah, Kuingat Dirimu yang pernah dibawakan oleh Yovie & The Nuno dinyanyikan oleh trio Armand, Dudi dan Gail. Lagu Bagaimana yang pernah di aransemen dan dipopulerkan oleh Elfa Secioria pada tahun 1991 dinyanyikan kembali oleh Rio Febrian kental dengan nuansa fusion jazz. Lagu ini merupakan tanda respek Yovie Widianto kepada Elfa Secioria sebagai orang yang berperan besar dalam karir bermusiknya.

Lagu Kemenangan Hati yang menjadi theme song Indonesian Idol 3 dan dinyanyikan oleh 2 runner up Indonesian Idol, Dirly dan Gea. Semua lagu yang tersaji dalam album Kemenangan Hati ini adalah hits-hits pilihan Yovie, tapi apakah ini termasuk best album? “Bukan kok. Saya berharapnya sih semoga orang tidak menilai album ini sebagai best album saya.. Karena saya masih haus berkarya. Saya masih ingin bikin hits lebih banyak lagi dan lebih oke lagi.” As well as Yovie Widianto...

Track List
1. Kemenangan Hati - Dirly & Gea
2. Kekasih Sejati - Monita
3. Bukan Untukku - Armand & Rio Febr /ian
4. Merenda Kasih - Dea
5. Seandainya Aku Bisa Terbang - Rio Febrian & Armand Maulana
6. Indah Kuingat Dirimu - Armand Maulana , Dudi, Gail
7. Selingkuh (Live) - Hedy Yunus
8. Bagaimana - Rio Febr ian
9. Tentang Diriku - Dea Mirela & Sita
10.Takkan Terganti - Dea Mirela
11.Selingkuh - Monita
12.Hangatnya Cinta - Sita
13.Suratku - Sita
14.Adilkah Ini & Nggak Ngerti - Audy & Rio Febrian

Sumber: Sony BMG Indonesia

No comments: